PELALAWAN, (Mataandalas) - Seorang wanita berparas cantik usia 33 tahun tengah menunggu penjelasan dari salah seorang pimpinan di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pelalawan terkait hilangnya kontak komunikasi yang selama ini terjalin indah bersama.
Menurut pengakuan wanita yang belum bersedia membuka jati dirinya itu, pria yang di cari carinya itu merupakan politisi dari sebuah partai besar di Kabupaten Pelalawan. Komunikasi nya terputus sejak awal bulan September 2025 ini
"Awal bulan september HP dan WA beliau tak aktif lagi, dah sulit dihubungi,"kata wanita ini, Selasa (23/9/2025)
"Kenapa beliau menghilang seperti itu, saya kan butuh penjelasan,"tambahnya
Adapun penjelasan yang dibutuhkan oleh wanita yang mengaku juga memiliki kedekatan dengan beberapa politisi di Pelalawan lainnya dari seorang pimpinan dewan Pelalawan ini terkait komitmen pembayaran utang sebesar 150 juta rupiah yang dipinjamkan olehnya dengan janji akan dilunasi pada awal tahun 2025 lalu.
"Dia pinjam uang 150 juta dari saya pada 23 Desember 2023, janjinya di kembalikan pada awal tahun 2025, sudah mau habis tahun 2025 ini, tak ada idtikad baik beliau menyelesaikannya,"jelasnya
Wanita berambut lurus ini mengaku menyerahkan uang ratusan juta itu di sebuah SPBU jalan Aripin Ahmad Pekanbaru. Karena ia percaya sepenuhnya pada anggota DPRD Pelalawan ini, ia tidak meminta jaminan atau agunan atas pinjaman yang berjumlah besar tersebut.
"Kami jumpa nya berdua di jalan Aripin Ahmad Pekanbaru waktu itu, memang tak ada jaminan karena saling percaya. Dan kami memang dekat, dekat kali,"akunya
Tersebab dekat itu, wanita yang pernah berprofesi sebagai sales penjualan mobil ini tanpa sedikitpun rasa curiga kepercayaan nya itu disalah artikan oleh oknum dewan ini.
"Pertanggungjawaban moral beliau pada saya itu yang saya tuntut,"bebernya
Setelah kehilangan kontak, wanita ini mengungkapkan dirinya sering datang ke DPRD Pelalawan untuk menjumpai pimpinan dewan ini namun tak pernah berhasil.
"Saya sering ke DPRD Pelalawan, tapi belaiu tak pernah ke kantor," ujarnya
Ia berharap, pimpinan dewan Pelalawan ini yang pernah dekat dengan nya itu bisa menghubungi kembali dan menyelesaikan permasahan dengan nya secara gentle man.
"Adek tunggu abang menghubungi adek lagi ya bang,"katanya penuh harap kepada wakil rakyat di negeri seiya sekata ini.
(Bersambung). ***