Punggung Lading, (mataandalas) – Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Pariaman menggelar Sosialisasi Pentingnya Sekolah di Desa Punggung Lading, Jumat (15/08/2025).
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Hertati Taher, SE, bersama Kepala Desa Punggung Lading Aulia Mardhi Arif, S.Kom.
Sosialisasi ini bertujuan membangkitkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pendidikan formal sekaligus mencari solusi untuk meningkatkan akses sekolah bagi anak-anak yang terpaksa berhenti di tengah jalan.
Kepala Desa Punggung Lading, Aulia Mardhi Arif, S.Kom, menegaskan bahwa pendidikan adalah pondasi masa depan desa.
“Tidak boleh ada satu pun anak di Punggung Lading yang berhenti sekolah hanya karena keterbatasan ekonomi atau fasilitas. Pendidikan adalah tiket kita menuju masa depan yang lebih baik. Pemerintah desa siap bergandengan tangan dengan masyarakat untuk memastikan setiap anak bisa duduk di bangku sekolah,” ujarnya penuh semangat.
Aulia juga mengingatkan bahwa pemerintah telah memberlakukan Program Wajib Belajar 13 Tahun, yaitu kebijakan yang memperluas cakupan wajib belajar dari sebelumnya 9 tahun menjadi 13 tahun, mencakup Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).
“Ini artinya, anak-anak kita punya hak penuh untuk bersekolah dari PAUD hingga SMA, dan itu adalah tanggung jawab bersama untuk memenuhinya,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, ia menjelaskan Program Saga Saja Plus (Satu Keluarga Satu Sarjana Plus), yaitu program beasiswa khusus bagi keluarga kurang mampu untuk membiayai pendidikan anak di perguruan tinggi.
“Program Saga Saja Plus adalah peluang besar yang harus dimanfaatkan oleh warga Punggung Lading. Pemerintah desa siap memfasilitasi dan membantu proses pengajuannya agar tidak ada satu pun anak kita yang kehilangan kesempatan belajar hingga ke jenjang sarjana,” tegas Aulia.
Selain memanfaatkan program pemerintah, pihaknya juga akan terus mendorong inisiatif lokal seperti pendampingan belajar dan kerja sama dengan berbagai pihak, agar pendidikan di Punggung Lading semakin merata dan berkualitas.
Kegiatan ini diakhiri dengan sesi diskusi dan tanya jawab bersama warga, yang diharapkan melahirkan langkah konkret untuk menekan angka putus sekolah di wilayah tersebut.***